Minggu, 01 Juni 2014

One Ok Rockers


Oke kali ini aku mau ngebahas tentang ...



Kemungkinan bakalan jarang banget ada yang tau tentang one ok  rock soalnnya jarang banget ada anak cewek yang suka one ok rock -_-
jadi selain baby metal one ok rock itu salah satu band rock jepang yang pertama aku suka , gara gara lagunnya horor hehehehe
jadi pertama kali tau band ook (one ok rock) tuh ceritannya lumayan horor juga sehh... aku tau band ini tuh dari orang yang gak jelas dan aneh awalnnya sih dia iseng nyuruh download lagu ook yang judulnnnya no scared terusnnya aku turutin dan pas kejadian itu lagi malming jam setengah 12 maleman pas pada saat itu  bertepatan lagi dengerin lagu , ketika downloadaannya selesai tuh downloadtan langsung kebuka dengan volume TINGGIIII sumpah itu kuping pengeng banget padalhan tuh volume sebelum download cuma 3/2  dan ketika di lagu ook jadi 100% dan itu lagunnya seremnnya minta ampun... tapi lumayan enak didenger juga sih :))

oh iya da beberapah info tentang ook :
Ada beberapa faktor yang membuat mengapa One Ok Rock ini bisa melejit dan dianggap salah satu pelopor J-rock modern terdepan:

Sentuhan internasional
Walau masuk dalam kategori J-rock, musik One Ok Rock terbilang berbeda dengan yang lain. Aransemen dan melodi musik mereka bisa dibilang kental sentuhan internasional.

Dengan kemampuan pengucapan lafal bahasa Inggris yang sangat baik dari vokalis Taka dibanding kebanyakan penyanyi Jepang, pendengar pun tidak merasa “polusi/jengah” saat menikmati musik One Ok Rock. Musik mereka dibalut dengan unsur emo dalam corak musiknya yang menggabungkan rock, alternatif, punk dan hardcore.

Kolaborasi Taka dan band dengan grup rock bule seperti Simple Plan dan Fall Out Boy semakin melupakan kalau One Ok Rock adalah grup rock dari Jepang.

Beruntung setelah berempat
Saat grup mengeluarkan album pertama pada tahun 2007, One Ok Rock merupakan band rock beranggotakan lima orang. Anggota kelimanya adalah gitaris Alex Onizawa. Dengan format berlima ini, band sempat mengeluarkan tiga album: “Zeitakubyō”, “Beam of Light”dan “Kanjō Effect”. Namun, sambutan ketiga album ini kurang greget di Oricon, daftar lagu-lagu terlaris di Jepang.

Saat berencana meluncurkan album keempat, Alex bermasalah dengan polisi. Dia dituntut melakukan perbuatan tidak senonoh pada anak di bawah umur di tempat publik (di kereta api) dalam keadaan mabuk. Walau akhirnya, kasus ini berakhir dengan damai, setahun kemudian, saat grup mengeluarkan album terbaru mereka, “Niche Syndrome,” formasi band berubah menjadi empat orang tanpa Alex. Album ini melejit ke posisi keempat Oricon. Setahun kemudian, keberuntungan grup pun semakin besar. Dua album selanjutnya bahkan mampu hingga posisi dua.

Lagu tema film jaminan laris
Hal lain yang membantu melejitkan grup adalah lagu andalan mereka yang dijadikan lagu tema film-film layar lebar yang ditunggu-tunggu. “The Beginning”, contohnya, merupakan lagu tema salah satu film box office Jepang, “Rurouni Kenshin”.

Film yang dibintangi oleh Satoh Takeru ini diangkat dari manga populer Samurai-X. Dengan hampir sembilan puluh persen dari lirik lagu ini menggunakan bahasa Inggris, tidak hanya publik Jepang, yang di luar pun bisa dengan cepat berhubungan dengan lagu tersebut. Trik seperti ini tampaknya akan digunakan sekali lagi.

“Be The Light”, lagu andalan album “Jinsei x Boku =”, akan menjadi lagu tema film layar lebar “Space Pirate Captain Harlock.” Film anime ini sudah lama ditunggu karena sejak diumumkan, anime ini telah memakan waktu tiga tahun penggarapan.

Rencananya, film ini akan beredar September. Namun, keriuhan film garapan sutradara Shinji Aramaki ini sudah sejak awal tahun ini dengan berbagai versi cuplikan yang dikeluarkan. Ini artinya sangat membantu memperpanjang “umur” “Be The Light.” Setidaknya sejak album keluar Maret hingga nanti filmnya edar September mendatang.

oh iya soal lagu ook itu aku masih belum tahu lagunnya apa aja soalnnya masih newbie dan masih takut download karena takut keulang lagi
yaudah yaa.. segini ajah

2 komentar: